Just Call Me Qiwqu

gw banyak berfikir akhir-akhir ini, dan gw cukup terpengaruh oleh pikiran gw sendiri. gw sengajan banyak berfikir, karena ini mengenai pilihan yang menyangkut masa depan gw yang akan berpengaruh besar terhadap diri gw sendiri, orang-orang gw kesayangan gw, dan orang-orang menyayangi gw. gw pingin berubah, dan itu harus gw lakukan, karena gw pingin berubah banyak yang harus gw korbankan, termasuk wanita tersayang gw, mamah.
gw pingin belajar berkorban
gw pingin belajar bekerja
gw pingin belajar hidup jauh dari Mamah
gw pingin membahagiakan Mamah dengan tangan gw sendiri
gw pingin dewasa entah itu dari cara berfikir, bertindak, bertingkah
gw adalah orang yang percaya dan menyakini bahwa hidup gw ada ditangan gw sendiri, bukan ditangan para teman, para sahabat, para musuh, para kekasih, bahkan orang tua. hidup gw ada ditangan gw, hidup adalah sebuah pilihan yang harus gw pilihan, bukan Tuhan yang menetukan jalan kehidupan gw, tapi gw lah yang menentukan perjalan hidup gw. Tuhan hanya memberikan anugrah kehidupan gw, Tuhan hanya memberikan pilihan-piliahn dalam hidup gw yang harus gw pilih, Tuhan yang menuntun atas pilihan gw dengan doa-doa gw terhadapnya, Tuhan hanya memberikan nasib bukan takdir.
dan Tuhan adalah penuntun, pembimbing, penganugrah dalam hidup gw.
dan kini, Tuhan banyak memberikan pilihan buat gw, pilihan yang membuat gw berada dalam dilematis yang begitu mencekram hati dan pikiran gw, memaksa gw untuk berfikir dan mempertimbangan tiap pilihan. Gw pingin sekali membagi dilematis terhadapa orang-orang yang menyayangi gw, tapi sayangnya gw tidak bisa membagi dilematis gw. karena pilihan kali ini tidak butuh hati dan rasa, tapi butuh otak dan pikiran. mungkin pilihan gw akan membuat sakit dan kecewa orang-orang yang menyayangi gw, tapi ini pilihan gw dengan penuh doa didalamnya dan berserah diri pada nya. biarkan gw pengorban diri gw untuk orang yang paling gw sayang dan cinta,Mamah. Biarkan gw meninggalkan semua yang udah gw bangun disini, karena gw tahu apa yang gw bangun akan tetap ada dan terjaga. Gw butuh banyak belajar, gw butuh mencoba karena dari mencoba gw tahu apa rasanya, dan list kehidupan gw akan penuh sesuai dengan umur gw.tinggalakn sejenak kesenangan gw, tinggalkan sejenak tawa kebahagian gw, tinggalkan sejenak orang-orang yang gw sayang, tinggalkan sejenak imipan dan cita-cita gw, tinggalkan sejenak apa yang telah menjadi nafas gw. karena semua itu suatu hari akan kembali, mengelilingi hari-hari gw, gw menyakini dan mempercaya hal itu, seperti gw yakin dan percaya akan diri gw dan sang maha kuasa. kalau bukan gw siapa lagi yang mengubah hidup menjadi baik. belajar berkorban agar gw bisa menghargai setitik pengorban yang telah Mamah lakukan untuk gw, pengorbaan yang begitu banyak yang memenuhi tiap detiknya.

Love U, Mom! aku akan tetap di hati mu, hidupa dalam pikiran mu!aku hanya pergi untuk meraih kebahagain mu, meraih kenikmatan di masa tua mu, meraih kabah mu!